Pasangan Yang Matrealistis Berpotensi Dak Akan Bahagia

shutterstock

 Sepasang suami istri yang terobsesi pada kemewahan punya kecenderungan tidak puas pada hubungan mereka. Bukan hanya persoalan komunikasi tapi juga sampai urusan di ranjang.
Demikian menurut hasil survei yang dilakukan terhadap 1.800 pasangan yang hasilnya dimuat dalam Journal of Couple and Relationship Therapy.
Menurut para peneliti, pasangan yang tidak materialistis dan lebih sederhana bisa berkomunikasi secara efektif dan lebih menghargai perbedaan pandangan yang mungkin muncul saat keduanya sedang memiliki konflik.
"Sebaliknya dengan pasangan yang matre. Mereka kurang berusaha dan tak mau berkorban untuk menjaga hubungannya karena yang mereka anggap penting adalah materi, bukan orang," kata Jason Carroll, profesor di School of Family Life, Brigham Young University.
Fokus pasangan pada benda-benda bermerek juga berarti pasangan ini membelanjakan uangnya kurang bijaksana sehingga menambah stres finansial dalam pernikahan.
Para peneliti menemukan pasangan yang matre selalu membandingkan dirinya kepada orang lain yang lebih kaya raya. Ini menyebabkan mereka selalu berpikir kurang beruntung dibanding yang sebenarnya.
"Jika Anda terlalu khawatir pada materi, Anda tidak akan bisa fokus pada usaha-usaha untuk menjaga hubungan tetap harmonis," katanya.
Kompas.com -